Dosa Syirik Apakah Benar-Benar Tidak Akan Diampuni ?

Assalaamu ‘alaikum Wr. Wb.

Pak Ustadz, saya ingin menanyakan tentang dosa syirik. Apakah dosa syirik benar-benar tidak bisa diampuni? Jika tidak, bukankah sia-sia saja ibadah yang dilakukan selanjutnya karena toh ia sudah pasti masuk neraka.

Terimakasih atas jawabannya.

Wassalamu ‘alaikum Wr. Wb.

Fulan

Jawaban:

Assalamualaikum ‘Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh.
Alhamdulilahi Rabbil ‘alamin, wash-shalatu was-salamu ‘alaa Sayyidina Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihihi ajma’in, wa ba’du

Yang dimaksud dengan dosa syirik itu tidak bisa diampuni adalah bila seseorang melakukan perbuatan syirik dan mati bersama dosa itu tanpa pernah bertaubat sebelumnya. Bedanya dengan dosa selain syirik adalah bahwa dosa itu bila terbawa sampai mati tanpa bertaubat sebelumnya, masih ada kemungkian diampuni Allah SWT. Misalnya dengan ditebus dengan amal-amal kebajikan yang dimilikinya. Sebagaimana firman Allah SWT :

“…Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat”.(QS. Hud : 114)

Atau orang tersebut di akhirat nanti mendapatkan syafa’at dari Rasulullah SAW, sehingga dosa-dosanya diampuni dan yang bersangkutan tidak perlu diazab di neraka. Semua itu mungkin saja terjadi sehingga dikatakan bahwa dosa selain syirik akan diampuni di akhirat.

Namun bila dosa yang dibawa mati itu adalah dosa syirik, maka dosa itu tidak bisa ditebus atau diampuni di akhirat. Maka yang bersangkutan harus mendapatkan siksa yang nyata-nyata pedih. Itulah maksud bahwa dosa syirik itu tidak bisa diampuni, sebagaimana disebutkan dalam ayat-ayat berikut ini :

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar”.   ( QS An Nisa 48 )

“Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya.”(QS. An-Nisa : 114)

Karena itu selama hayat masih di kandung badan, bersegeralah untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT, terutama yang terkait dengan dosa-dosa syirik.

“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.” (QS. Ali Imran : 133)

Wallahu A’lam Bish-Showab,
Wassalamu ‘Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh.

Ahmad Sarwat, Lc.

14 Tanggapan

  1. Assalamu’aliakum
    Pak Ustadz yang terhormat, Saya pikir bentuk tayangan di televisi juga banyak yang berbau mistik dan syirik dengan selimut Islam dan memberi tauladan padahal semuanya merupakan pembodohan.
    Saran saya kepada semua ikhwan sebaiknya tayangan tersebut tidak ditonton apalagi bagi putra-putri kita.
    Kalau menurut Pak Ustadz hukum menontonnya gimana, apa termasuk syirik juga ?
    Terima kasih.
    http://persatuanislam.wordpress.com

  2. Kalau tentang hukuman yg zaman dulu utk dosa besar (mis.zina) wkt nabi itu gmn?apakh skrg wlpn tdk pke hukum alqur’an (jeram) msh bs d ampuni hny dgn brtaubat nasuha.

  3. assalamualaikum……..
    Pak Ustadz, saya ingin bertanya….

    apakah benar, percaya sama yang namanya HOROSKOP & ZODIAK itu juga syirik ustadz….?

    trims

    • assalamualaikum……..
      Pak Ustadz, saya ingin bertanya….

      dosa kah mengguna guna seseorang supaya supya dia mencintai kita

  4. Saya dari Malaysia. Saya bersyukur kerana ruangan ini membantu saye meredakan fikiran yang kusut tentang kedaifan saya tentang syirik. Kadang-kadang kita boleh terlupa seketika apa yang kita buat apabila hati diselaputi rasa cemburu kepada sesiapa,tidak terkecuali saya yang berpendidikan dalam ijazah sarjana usuluddin.

    Kadang-kadang,banyak petua-petua orang tua-tua itu tanpa kita sedari terhimpun padanya syirik tersembunyi.Ya Allah…ampunilah dosa saya.

  5. saya mua tanya ada seseorang temn saya ikut silat trus dy ikut ikutan doang nihh ngilmu tampa dy lupa akan dosa nya yang besar??apakah di maafkan ??

  6. Assalamualaikum, Wr, Wb, Pak Ustadz…
    Pak Ustadz, saya ingin bertanya tentang dosa syirik.

    Kalau orang yang melakukan perbuatan syirik lalu bertaubat secara sungguh-sungguh dan nggak pernah melakukannya lagi, dosa syiriknya itu diampuni atau tidak, pak Ustadz?

    Lalu, jika yang melakukan perbuatan syirik itu adalah seorang anak yang belum baligh yang tidak tahu/tidak menyadari apa yang sedang ia perbuat adalah perbuatan syirik, apakah dosanya ditanggung oleh orangtuanya? Dan saat sudah besar ia menyadari sewaktu kecil dia pernah melakukan perbuatan syirik, apakah sang anak harus memberitahu kepada orangtuanya bahwa ia pernah melakukan perbuatan syirik sewaktu kecil?

    Lalu, apakah orangtuanya akan diampuni oleh Allah SWT?

    Terima kasih banyak Pak Ustadz, semoga selalu berada dalam lindungan Allah SWT. Wassalamualaikum Wr, Wb.

  7. Dari Anas bin Malik radhiallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah Ta’ala berfirman, ‘Wahai anak Adam! Seandainya kamu datang kepada-Ku dengan membawa dosa hampir sepenuh isi bumi lalu kamu menemui-Ku dalam keadaan tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu apapun, niscaya Aku pun akan mendatangimu dengan ampunan sebesar itu pula.’” (HR. Tirmidzi, dan dia menghasankannya).

  8. pak ustad i love u

  9. syirik di islam masih banyak bahkan hal-hal yang tanpa disadari dari do’a yang tanpa tuntunan misalnya dalam ritual tertentu do’a campur mantra, sampai perjimatan,tempat yang di keramatkan yang katanya memiliki energi itu hanya pembenaran saja.yang jelas keyakinan jangan terbagi dgn cara dan bentuk apapun,yakinkan dan hanya takut kepada Alloh.

  10. be A Greatt Moeslem !!!

  11. Assalamualaikum Ustad ,ustad saya mau bertanya bagaimana hukumnya kalau pasangan yang belum muhrim melakukan zina entah itu zina yang kecil atau zina yang besar . Dan bagaimana cara supaya Allah mengampuni dosa itu ?

Tinggalkan komentar